Program Minggu Kasih Polresta Mataram, Upaya Memelihara Kamtibmas

Mataram NTB - Melaksanakan Program Minggu Kasih, Polresta Mataram melakukan mengunjungi Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) di jalan Tumpang Sari No. 43 Lingkungan Negara Sakah Timur, Cakranegara, Kelurahan Cakranegara Timur, Kota Mataram, Minggu (24/09/2023).

Minggu Kasih merupakan Program yang diinovasi oleh personel Polresta Mataram yang beragama Kristen yang tergabung dalam Persekutuan Umat Nasrani Polresta Mataram yang pelaksanaannya dibantu oleh para Bhabinkamtibmas serta Polisi Lingkungan yang berada di wilayah tugas masing-masing.

Baca juga: Wagub NTB Berharap Komitmen Bersama Wujudkan 100% Renewable Energy

Kapolresta Mataram Kombes Pol Mustofa SIK MH., melalui Kebagren Polresta Mataram Kompol Agus Dwi Ananto SH , mengatakan, dalam pelaksanaan Minggu Kasih Polresta Mataram disamping melakukan pengamanan di 19 titik lokasi ibadah Minggu bagi umat Nasrani juga melakukan silaturahmi kepada para tokoh agama Nasrani serta berkesempatan melakukan dialog bersama Jamaat Minggu di gereja seperti halnya Safari Kamtibmas dan Jum'at Curhat yang dilaksanakan pada tempat ibadah Umat Islam ataupun umat Hindu.

Kegiatan ini menurut Agus untuk mempererat tali silaturahmi dengan masyarakat khususnya beragama Nasrani dalam rangka menjaga kondusifitas Kota Mataram agar tetap kondusif.

Baca juga: WALHI NTB Akan Melakukan Investigasi Terhadap Tambak Yang Akan Dibangun Di Desa Labuhan Lombok

"Kegiatan ini sama halnya dengan safari kamtibmas, Jum'at Curhat, sambang Duka ataupun peduli tempat ibadah untuk menyerap informasi dari masyarakat serta meningkatkan silaturahmi sehingga situasi Kamtibmas dapat kita jaga bersama-sama dengan baik, "ucap Agus.

Kegiatan ini menurut Agus sebagai tindak lanjut Program Quick Wint Presisi Kapolri yang bertujuan untuk memelihara Kamtibmas ti tengah masyarakat.

Baca juga: TGH Zainuddin Atsani: Jendral Djoko Harapan Baru Warga NTB

"Kami berharap dengan kegiatan yang dilakukan Polresta Mataram, masyarakat khususnya Umat Nasrani merasa semakin dekat dengan polisi sehingga akan lebih mudah menyampaikan informasi terkait permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat, "tutupnya. (Adb)